HomeINFORMASIAKSIBersihkan Sampah dan Tebar Benih Ikan, Ini Cara OMK Yogyakarta Cintai Air...

Bersihkan Sampah dan Tebar Benih Ikan, Ini Cara OMK Yogyakarta Cintai Air dan Sungai

Published on

spot_img

SINERGI INDONESIA – Orang Muda Katolik (OMK) Kevikepan Yogyakarta Timur rayon kota melaksanakan kegiatan pembersihan bantaran Sungai Pelang, yang berada di Dusun Sengkan, Padukuhan Joho, Condongcatur, Depok, Sleman. Kegiatan ini merupakan rangkaian acara Indonesia Youth Day 2023 di Kevikepan Jogjakarta Timur.

Ketua pelaksana pembersihan Sungai Pelang Waskhita Sandhy Pramudya mengatakan salah satu kegiatan yang dipilih adalah pengabdian untuk alam, yaitu pembersihan sungai. Kegiatan pembersihan sungai diikuti perwakilan OMK dari 8 paroki rayon kota, OMK Paroki Banteng, dan warga sekitar Sungai Pelang.

Baca juga Rayakan Kegembiraan dalam Petualangan yang Liar dan Penemuan Cinta – Novel “News of The World”

Ketua 2 Kirab Salib IYD Kevikepan Yogyakarta Timur Rayon Kota, Sisilia Yuditasari, mengatakan rekan-rekan OMK paroki rayon kota sudah membuat acara yang berbeda. Kegiatan yang diikuti peserta dari berbagai kalangan ini bertujuan untuk saling merekatkan OMK antar paroki.

Sementara itu Maria Magdalenan Suyatini, Tim Pewartaan Paroki Banteng menyambut baik kegiatan pembersihan Sungai Pelang di Padukuhan Joho. Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman dan umat di Wilayah Santo Don Bosco Sengkan Paroki Keluarga Kudus Banteng mendukung kegiatan pembersihan sungai.

Bersih-bersih gembira, oang lain yang merasakan bahagia. (Panitia IYD)

Eny Yuliani S.E., M.Si Kepala Bidang Pengendalian Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman memberikan apresiasi kepada OMK Kevikepan Yogyakarta Timur, dan mendukung kegiatan yang positif untuk terjun langsung dalam pelestarian sungai.

“Sungai adalah sumber air yang harus dijaga kebersihannya, harus produktif untuk kemanfaatan kita semua sebagai mahluk hidup. Pada tahun 2023 Dinas Lingkungan Hidup mempunyai program kali bersih di 34 titik di sungai-sungai yang ada di Kabupaten Sleman, dimulai pertengahan Mei sampai dengan September,” kata Eny Yuliani S.E., M.Si.

Eny Yuliani S.E., M.Si berharap kegiatan pembersihan sungai bukan hanya saat ini saja, namun dapat berkelanjutan, karena kualitas sungai agak menurun tercemar bakteri E. Coli, salah satunya dari pembuangan sampah.

Sungai adalah sumber air yang harus dijaga kebersihannya, harus produktif untuk kemanfaatan kita semua sebagai mahluk hidup. Pada tahun 2023 Dinas Lingkungan Hidup mempunyai program kali bersih di 34 titik di sungai-sungai yang ada di Kabupaten Sleman, dimulai pertengahan Mei sampai dengan September.

Retnaningsih, Dukuh Joho, yang membawahkan wilayah Dusun Sengkan RT 06 RW 59, mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas kepedulian OMK terhadap kelestarian lingkungan.

Retnaningsih mengatakan, jalur panjang Sungai Pelang di Padukuhan Joho ada sekitar 2 km. Komunitas kali bersih Sungai Pelang yang ada di Padukuhan Joho sudah berjalan sejak tahun 2015. Dulu kondisi Sungai Pelang memprihatinkan sekali. Banyak sampah. Setelah ada kegiatan komunitas Kali Pelang, sungai sudah terkelola dan mulai diperhatikan.

“Pembangunan yang pesat mengabaikan jalan untuk ke sungai. Kebanyakan bangunan membelakangi sungai. Tahun 2015 dimulai edukasi untuk menerapkan anjuran dari Sultan, untuk mundur munggah madep kali,” kata Retnaningsih.

Baca juga Gatotkaca Gumulung Candradimuka, Cara Sekolah Ini Kenalkan Seni, Sejarah, Bahasa, dan Karakter Lewat Pertunjukan Wayang

“Saya mengucapkan terima kasih kepada OMK yang peduli terhadap lingkungan dan semoga kegiatan ini bisa diteruskan,” tutup Retnaningsih.

Ketua RW 59 Sengkan, Fransiskus Asisi Triwusono S.Pd, mengapresiasi kegiatan IYD rayon kota membersihkan Sungai Pelang yang ada di wilayah RW 59.

Fransiskus Asisi Triwusono S.Pd berkata, “Air adalah sumber kehidupan. Jika tercemar maka kehidupan tidak sehat. Dengan sungai dibersihkan, air menjadi jernih, bersih, dan makhluk yang hidup di Sungai Pelang berkembang dengan baik.”

Kegiatan yang dilakukan pada hari Minggu, 4 Juni 2023, selain membersihkan sungai juga melakukan penebaran benih ikan sebanyak 4 kantong.

Latest articles

Sahabat Lintas Iman Jogja: Romo Mangunwijaya Layak Jadi Pahlawan Nasional

Apa saja pemikiran dan tindakan Romo Mangun yang membuatnya layak menjadi pahlawan nasional? Apa...

Bukan Tidak Prospektif, Ini 5 Alasan Pendiri GOTO Undur Diri

Para pendiri startup GOTO, yang terdiri dari tokoh-tokoh penting seperti William Tanuwijaya (Tokopedia), Andre...

Dengan Skema OCI, Eks-WNI di Luar Negeri Bisa Kembali Menjadi WNI dengan Satu Pengecualian

Oleh: VOA Indonesia Isu dwi-kewarganegaraan yang selalu membayangi langkah banyak diaspora Indonesia tampaknya mulai mendapat...

Berasal dari Tiongkok, Soto Berarti Jeroan Dengan Berbagai Jenis Rempah-Rempah

Oleh: Daniel Supriyono Ada yang menyebut soto, Coto ( Makassar), Tauto ( Tauto = Tauco...

More like this

Sahabat Lintas Iman Jogja: Romo Mangunwijaya Layak Jadi Pahlawan Nasional

Apa saja pemikiran dan tindakan Romo Mangun yang membuatnya layak menjadi pahlawan nasional? Apa...

Bukan Tidak Prospektif, Ini 5 Alasan Pendiri GOTO Undur Diri

Para pendiri startup GOTO, yang terdiri dari tokoh-tokoh penting seperti William Tanuwijaya (Tokopedia), Andre...

Dengan Skema OCI, Eks-WNI di Luar Negeri Bisa Kembali Menjadi WNI dengan Satu Pengecualian

Oleh: VOA Indonesia Isu dwi-kewarganegaraan yang selalu membayangi langkah banyak diaspora Indonesia tampaknya mulai mendapat...